Nuansa
Berjalan berdampingan di atas segala perbedaan, terasa tak mudah (memang)... Tetap mampu berdiri sendiri, (namun) terasa rapuh jika berjalan tanpamu... Always a reason behind something... #SahabatSejati

Tuesday, April 1, 2025

Istikharah Cinta

Malamku detik tanpa jam
Rindu dan sendu saling hantar
Rintik hujan saat malam
Mencekam

Risau diri tuk melangkah
Ke mana ku tentukan arah
Di dua cinta yang ada
Ku bimbang

Jika bukan dia
Tegarkanku atas nama cinta
Cintaku pada Yang Kuasa
Lebih besar dari dunia

Namun jika dia
Mudahkan jalan ke arahNya
Karena ku percaya rencana
Ku yakin istikharah cinta

Risau diri tuk melangkah
Ke mana ku tentukan arah
Di dua cinta yang ada
Ku bimbang

Aku yang ingin berserah
Kumohon permudah
Huuuuuu huuuuuu
Istikharah cinta

Hoooo
Jika bukan dia
Tegarkanku atas nama cinta
Cintaku pada Yang Kuasa
Lebih besar dari dunia

Namun jika dia
Mudahkan jalan ke arahNya
Karena ku percaya rencana
Ku yakin istikharah cinta
Huuuuu

Lebih besar dari dunia
Namun jika dia
Mudahkan jalan ke arahNya
Karena ku percaya rencana
Ku yakin istikharah cinta

Istikharah Cinta (Meyta Iskandarr)
Fadhilah Intan

----------

Menuliskannya dalam diam dan dingin malam..
Menantikannya di penghujung kelam..

Badai ini akan usai Vie, percaya itu..
Aku kembali menangis..
Kehilangan..
Bukan pertama kali untukku. Di sepanjang hidup.. beragam rencana Tuhan untuk mengajariku cara melepaskan.
Mendekap duri dan mata pisaunya..
Membuatmu berdarah..
Sakit dan perih itu nyata adanya.

Aku,
Memulai semua perjalanan kali ini dengan banyak tanya..
Kenapa?

Tetap dengan ras syukur yang luar biasa..
Memeluk pedih dengan erat..
Airmataku tetap jatuh.
Karena ketika kita dipertemukan.. 
Kamu juga harus siap dengan perpisahan.. Vie.
Begitulah hakikat dalam hidup.

Alur cerita yang tergaris itu sudah ada jalannya..
Ikuti saja, mengalirlah...
Bersabarlah sejenak, tarik nafasmu..

Ada di titik ini..
Mengalirkan cerita yang seharusnya tersampaikan dengan segera.
Jangan kamu sesali yaa..

Mungkin sekarang..
Kamu bisa memahami dengan baik, akan rumit memulai perjalanan baru kan?
Persahabatan itu..
Mungkinkah?

Sebenarnya,
Mudahkan saja semua..
Bebaskanlah..
Tak perlu membebani perjalananmu dengan begitu rumit. 
Tak semua harus dipikirkan sekarang..

Bisa?


Tetiba kepalaku berat, sakit ini kembali lagi..
Apakah sudah dekat waktuku?
Seperti diagnosis kala dulu?

Yaa Robbana..
Bantu aku, karena aku tak punya siapa pun..
Untuk bersandar dan menguatkan..
Belum bisa percaya..
Hanya padaMu,

Dear kamu..
Senang bisa berbincang lama..
Bahagia bisa percaya..
Hal yang sudah lama hampir terlupakan.
Maafkan jika aku merepotkanmu,
Untuk semua kebekuan otak
Keras kepalaku..

Semoga,
Jangan bosan yaa..
Jadilah Kakak yang baik, hal yang belum bisa aku miliki.




Saturday, March 8, 2025

Mencintaimu

Aku,
Mencintaimu dalam hening yang terjeda,
Karena terlalu takut pada terang dan nyata..
Merindukanmu di antara renta malam, dalam diam tanpa kata..
Memelukmu pada penat yang berada di ujung hari tak bertuan..

Aku,
Ingin menghabiskan waktu bersamamu..
Ketika semua terbekukan oleh masa,

Mungkinkah..
Menjadi KITA?

Tuesday, February 4, 2025

Melepaskan...

Ketika kita melepaskan..
Kita meraih kebebasan dan kedamaian..
Proses ini mungkin tidak mudah sama sekali, tetapi percayalah kamu akan merasa lega.
Berikan dirimu waktu untuk meratapi apa yang telah dilepaskan..
Isi ruang dalam dirimu dwngan kegiatan positif yang membawa kebahagiaan.
Kekuatan sejati bukanlah "melekat" tetapi mengetahui kapan saatnya untuk merilis apa yang sudah tidak lagi melayani tujuan dan jiwamu..
Melepaskan merupakan kekuatan sejati dalam diri untuk langkah menuju PERTUMBUHAN & KETENANGAN!

-------

Goresan itu kudapatkan dari Reel IG yang menemaniku ketika sejenak aku menghentikan waktu untuk merindukanmu sejenak..
Perjalanan waktu hari ini, membawaku duduk disampingmu..
Membuat nyaman yang luar biasa..
Aku sering menghadirkan jarak denganmu ketika berada di meeting.
Walau sering kulihat, matamu akan lebih sering mencari untuk menatapku..
Seolah menanyakan..
Kenapa menghindar?
Ini ada kursi disampingku..
Tenangmu damai,
Mendekat dalam hening..
Membuka tabir yang selama ini menutup.
Terima kasih yaa Robbana..
Untuk semua perjalanan menjejakkan dekap dalam waktu,
Bersamanya..
Tersenyum, menyentuh lembut dan perlahan..
Penuh makna!

Bisakah kita bertemu dan berbincang berdua secara lepas?
Tanyamu..
Mengejutkan, 
Seperti pertanyaanmu..
Mau dibawakan apa?
Bagiku..
Kehadiranmu saja sudah menjadi oleh-oleh terbaik .
Dan biarkan saja seperti itu dahulu,
Sampai komamu menjadi titik awal mengikatku di sebuah komitmen.
Growing up together!
Bismillah..


Saturday, February 1, 2025

Melesatkan..


Jika kamu bertanya, bagaimana prosesku bertumbuh..
Maka,
Buku dan diriku, adalah teman terbaik ketika aku belajar (kembali) bangkit. 
Karena sejatinya terus berproses dalam hidup adalah kehidupan itu sendiri.
Belajar, belajar, dan belajar..
Jatuh 7 kali bangkit 8 kali "nana korobi ya oki", itulah yang menjadi pijakan awal..

Tak ada yang sempurna..
Namun berani hidup di kehidupan adalah kesejatian makna.
Terus bernafas dalam semua keadaan dengan baik.

Satu hal yang sering dilupakan, bahwa ketika aku dibiarkan dalam hening..
Maka aku tetap akan bergerak,
Sendiri..
Lalu tanpa kamu sadari, aku telah pergi..
Membungkus semua rasa bersama diam.
Dan,
Tak ada kata kembali untuk merangkai kisah lama yang sudah terkoyak..
Karena bagiku,
Menuliskan cerita baru akan lebih "hidup"..

.......

Vie?
Are you still there?
..
Yes!
Apologize.. keep you waiting,

Potongan dialog yang kujalani kini.
Deep talk yang tanpa sengaja mengaitkan kebersamaan dengan rentang jarak dan jeda. Perjalanan untuk belajar saling menghargai keberagaman dan kebersamaan..
Keterbukaan pikiran, membawanya mendekat dan mulai menjabat hati.
Sudah lama..
Merindukan hal ini, sahabat hati yang selalu belajar mengerti.
Teman jiwa yang berusaha membersamai..
Tak ada kata menyerah..
Juga pengabaian,
Karena lini masa terlalu berharga untuk dilepaskan tanpa cerita..
Jarak, itu hanya ada dalam pikiran.
Jika kita saling menghargai, maka semua akan terlukiskan dengan indah.

How's your day going today?

Pertanyaan yang selalu menjadi arti dalam perjalanan kali ini..
Sederhana, namun mengena.
Itulah makna bersama, menjabat hati, rasa dan jiwa.

Dear my soulmate,
Menatap matamu yang teduh adalah mimpi hening yang terajut dalam doa.
Menuliskan cerita bersamamu kesejatian indah yang tertangkup di antara 2 sujud.
Growing together aside..
Always become a wish as breath when running.
Kita bercerita lagi esok yaa..
Missing you as always!

Monday, January 27, 2025

Di Tengah Lara


I was awakened by the cold slap of morning dew
Aku tersadar oleh dingin tamparan embun pagi

On my feet
Di atas kakiku

Let go of grudges, hatred that rests in the recesses of the heart
Melepas dendam, benci yang bersandar di relung hati

Because I remember you
Kar'na mengingatmu
The old me
Aku yang dulu

Now start to be wise in dealing with life
Kini mulai bijak menyikapi hidup

Stop complaining
Henti mengeluh

So that the light of the soul does not dim
Agar cahaya jiwa tak redup
Because Lara has become my teacher
Kar'na lara t'lah jadi guruku

When your love disappears
Saat cintamu menghilang

Tears are my friend
Air mata jadi temanku

To be strong and calm
Untuk kuat dan tenang
It's finished, adulthood brings me peace
Sudah selesai, dewasa membawaku berdamai

With pain
Dengan rasa perih

And ready to start the new path that I will reach
Dan siap memulai jalan baru yang akan kugapai

Even though you will be tired
Meski akan letih
The old me
Aku yang dulu

Now start to be wise in dealing with life
Kini mulai bijak menyikapi hidup

Stop complaining
Henti mengeluh

So that the light of the soul does not dim
Agar cahaya jiwa tak redup
Because Lara has become my teacher
Kar'na lara t'lah jadi guruku

When your love disappears
Saat cintamu menghilang

Tears are my friend
Air mata jadi temanku

To be strong and calm
Untuk kuat dan tenang
Ho-oh-oh-oh
Ho-oh-oh-oh

Ho-oh-oh-oh-oh-oh
Ho-oh-oh-oh-oh-oh
Because Lara has become my teacher
Kar'na lara t'lah jadi guruku

When your love disappears
Saat cintamu menghilang

Tears are my friend
Air mata jadi temanku

To be strong and calm
Untuk kuat dan tenang
Because Lara has become my teacher
Kar'na lara t'lah jadi guruku

When your love disappears
Saat cintamu menghilang

Tears are my friend
Air mata jadi temanku

To be strong and calm
Untuk kuat dan tenang
In the midst of pain
Di tengah lara

.......

Aku,
Akan terus melangkah..
Kembali sendiri, dan menjabat sepi
Haruskah kembali kupertanyakan..
Adakah cerita lara ini terakhir?
Semua memang mendewasakanku..
Airmata..
Selali menjadi sahabatku untuk tenang..
Meleburkannya ketika berenang, menunggu hingga tenang jiwa...

Aku,
Belajar melepaskan dendam..
Dan selalu berusaha memaaafkan,
Berhenti mengeluh..
Siapapun kamu..
Semua kenangan sudah terlipat dalam waktu,
Berdamai..
Atas semua perih yang mungkin tak pernah kamu sadari..

Jalan ini sudah berbeda sejak kamu menghilang..
Sebaik apapun kata pamitmu..
Yang kamu heningkan itu, tetap terasa pahit.
Maka, aku akan kembali bangkit, seraya menyatukan kepingan hati retak yang tak mampu kamu jaga..
Melupakan ingkar janjimu atas kebahagiaanku..

Dan,.
Memang sejatinya itu adalah kewajibanku sendiri!
Berharap darimu itu hanya kesia-siaan.
Lidah tak bertulang..
Izinkan aku pamit selamanya.
Biarkan aku kembali siap memulai jalan baru..
Karena sejatinya..
Aku selalu baik-baik saja tanpamu..
Karena lara, duka dan airmata itu telah menjadi guru dan teman bagiku..
Yang menjadikanku kuat!

Saturday, January 25, 2025

Merajut waktu..

Jodohku..
Semalam aku bermimpi tentangmu..
Setelah beberapa hari yang aneh,
Terlelap, lalu terlempar didekatmu..
Aku,
Menghampiri lalu menyapamu ramah..
Keterkejutanmu terlihat nyata,
Karena selama ini tak pernah melihatku dengan topi dan rambut yang tergulung didalamnya.
Ruang waktu itu,
Menjadi tempat terindahku untuk meloncati jeda..
Merasakan sentuhanmu pada wajah membuat kenangan indah lain dalam perjalanan.
Belahan jiwaku..
Jika engkau mencari wanita jelita..
Maka bukan aku orangnya,
Aku diciptakan dengan semua lebih dan kurangnya..
Aku hanya perempuan yang berusaha bangkit,
Dari retaknya kepingan hati,
Menyusunnya kembali utuh walau tak sempurna..
Memperbaiki diri dan jiwa untuk tak lagi menyalahkan siapapun,
Pun juga diriku sendiri 
Aku hanya belajar memeluk erat diriku..
Menantimu dititik ini,
Tentunya akan menyiksamu..
Maafkan aku untuk itu..
Dan untuk semua tangis yang kelak akan mengiringi langkah kebersamaan kita..
Saat inipun,
Aku terisak sesak...
Hanya ingin cerita bersamamu "hidup" dengan cerita yang bahagia dengan semua dinamika yang mendewasakan..
Karena ada tanganmu yang selalu menuntun dan menggenggam..
As always..
Bahu yang mampu menjadikan sandaran,
Hangat pelukan yang menenangkan..
Tawa di ujung hari..
Merangkaikan semua cerita yang kita lalui masing-masing..
Di kebersamaan yang menjadi selalu,

Friday, January 24, 2025

.. hening,


Menatap langit pagi, menitipkan Rinduku pada angin untukmu..
Terjeda dalam hening malam tadi, setelah kelas Pilatesku usai. 
Menapaki jalanan sunyi, di malam yang dingin setelah hujan.
Menarik nafas dalam.. mencoba merasakan kehadiranmu disini.
Bandung,
Selalu menjadi rumah sejak lebih dari sepuluh tahun yang lalu.
Hampir semua sudut telah merekam perjalananku..
Yang kebanyakan tertapaki sendiri.
Selalu oercaya bahwa menikmati kesendirian yang pekat, akan memeluk semua rasa yang tak pernah bisa ku ungkapkan pada siapapun.
Memang sulit dan rumit untukku agar percaya dan menyandarkan pada bahu orang lain..
Luka itu..
Terlalu dalam dan masih terasa berdarah.

Closer than the Stars 
I believe you're saying about love
Even if it's not in words I know
I know you’re at the end of the road
So I run to you through the night
Count the lights in the distant night
Our distance is closer than the stars
Tomorrow, when we are together
I’ll run with you
Can you see me reaching out?
hold me in your eyes
hold me in your eyes
We’re the only ones
hold me in your eyes
Promise me
hold me in your eyes
hold me in your eyes
Know we need each other
hold me in your eyes
hold me in your eyes
I heard you whisper
I believe you're saying about love
Even if it's not in words I know
And I wanna tell you in your words in any shape
I'll be your meaning

Perjalanan ini begitu panjang..
Kembali di titik nol..
Menyusun lagi kepingan hati..
Dan itu,
Bersamamu,
Yang mungkin saat ini menatap bintang sepertiku..