Nuansa
Berjalan berdampingan di atas segala perbedaan, terasa tak mudah (memang)... Tetap mampu berdiri sendiri, (namun) terasa rapuh jika berjalan tanpamu... Always a reason behind something... #SahabatSejati

Sunday, August 3, 2025

Perjalanan 2


Vie..
Panggilnya pagi itu.
Sini, duduk disampingku..
Tadi kubelikan Cappuccino.

Ah, desahku perlahan.
Dia masih ingat itu..
Perlahan seolah sesak di dadaku kembali menjalar 
Aku,
Memang sedang tak baik-baik saja.
Ketika sedang menulispun perlahan airmata mengalir tanpa terkendali..
Entah mengapa..

Hanya mengelus Uma, kitten Oyen yang sedang dititipkan di kamar..
Bicara padanya.
Mengelus bulu lembutnya.

Apakah keluargaku tahu berapa kali aku terjebak dan terpuruk.
Memikirkan mengakhiri hidup yang seolah terasa tak bermakna bagi mereka.
Pernahkah mereka melihatku sejenak.. memeluk dan mengatakan bahwa sebenarnya aku cukup berarti..
Mangapa keluargaku berbeda?
Tak hangat seperti keluarga yang lain..
Perjalanan ini terlalu sepi.

Vie,
Tepukan lembutnya di punggungku, membuyarkan lamunan liar dan pikiran riuhku.

Yaa..
Jawabku perlahan dan berjuang keras menahan airmata yang seolah berdesak keluar.

Tanpa kata, disandarkan kepalaku dibahunya. Seolah memahami semuanya tanpa kata.
Dan semuanya langsung tak terkendali. 
Pertahananku runtuh..
Sesenggukan..

Ia membiarkanku..
Memberi waktu untuk semua titik rendah ini. Rasa yang tertahan selama ini..
Hanya menepuk perlahan punggungku.
Seolah mengatakan "aku ada buat kamu.."

Lalu, memberikan saputangannya.
Aku menerimanya.. menghapus airmataku.
Lalu ia menyodorkan kopiku. 
Minumlah..
Ujarnya perlahan..
Hati-hati panas yaa..
Lanjutnya.

Ia tak pernah memaksaku untuk bercerita. Hanya menemani kala aku terjatuh dan merapuh.
Ia,
Sosok yang kutunggu sepanjang waktu, yang menerimaku dengan semua cerita.
Mencoba menemani berproses.
Mengikhlaskan..
Melepaskan..
Berdamai dengan semua.

Nama yang selalu aku langitkan.
Seribu pelukannya takkan cukup untuk mengobati rinduku padamu saat ini.
Kebersamaan yang kunanti..
Biarkan alam ikut mengaminkan untuk kisah kita.
Karena setiap detik bersamamu sangat berharga bagiku.

Teruntuk semua rasa pedih dan sedih..
Kupeintahkan untuk berhenti dan berakhir.
Janjiku padanya.

Lembar cerita baru yaa.. Vie.
Lepaskan semua lalu.
Belajar!

Arashiyama 111125

No comments:

Post a Comment